kegundahan karena sistem yang rusak saat ini

Kamis, 12 Juli 2012

Sejarah yang tak diunggkap



بسم الله الرحمن الرحيم                               
   
  Ngomongin sejarah kaya ya kita gak asing lagi dengan sejarah Indonesia, sejarah tentang kemerdekaan, sejarah tentang bung karno sejarah tentang ibu kartini hampir dari Sekolah dasar sampai sekolah menengah kita di suguhin sejarah-sejarah kemerdekaan DLL, konon sukarno adalah sosok yang berperan penting dalam perjuangan kemerdekaan, dia sebagai presiden pertama di Indonesia ,Namun dalam sejarah tidak di sebutkan bahwa Soekarno, sang proklamator, dikenal sebagai pengagum berat bapak sekularisme Turki, Mustafa Kemal Pasha. Kekagumannya terhadap sang tokoh terlihat dari gagasan-gagasannya tentang konsep bernegara yang banyak mengambil dari Kemal Pasha. Soekarno pernah mengutip pernyataan Kemal Pasha tentang pemisahan agama dan negara, “Jangan marah, kita bukan melempar agama kita, kita cuma menyerahkan agama kembali ke tangan rakyat kembali, lepas dari urusan negara supaya agama dapat menjadi subur”. Dengan mengutip pernyataan ini, Soekarno ingin membenarkan pendapatnya yang meninggalkan agama dalam kehidupan bernegara Indonesia. Ia ingin menyesatkan pemahaman umat Islam Indonesia, bahwa dalam negara Indonesia yang sekuler Islam akan tumbuh lebih baik, sesuatu yang sebenarnya tak pernah dibuktikan oleh Kemal Pasha sendiri di Turki.
Soekarno benar-benar serius mewacanakan gagasan Indonesia yang sekuler lewat diskusi-diskusi dan tulisan-tulisannya bertahun-tahun sebelum RI diproklamasikan. Tercatat beberapa tulisan Soekarno yang ingin menyingkirkan Islam dalam ranah kehidupan bernegara seperti: Memudakan Pengertian Islam, Apa Sebab Turki Memisahkan Agama dari Negara, Masyarakat Onta dan Masyarakat Kapal Udara, Islam Sontoloyo, dan lain sebagainya (Dhorurudin Mashad, Jurnal Al-Insan No 1 Vol 3, 2008, Soekarno vs Natsir: Dialog Kritis Agama dan Negara hal 70). Walaupun argumentasi-argumentasi Soekarno mampu dipatahkan oleh M. Natsir, tapi sepertinya Soekarno tak bergeming dan tetap mewacanakan gagasan tersebut. Dan gagasan sekularisme Indonesia ini benar-benar terwujud setelah Indonesia diproklamasikan dan Soekarno dipilih menjadi presiden pertama RI. Sebelumnya bahkan upaya ini telah menjadi bahan perdebatan yang hangat di sidang BPUPKI dan PPKI (Suratno, 2006, Islam dan Pancasila, Menegaskan Kembali Peran Islam di Negara Pancasila).Setali tiga uang, pasangan dwitunggal Soekarno yaitu Mohammad Hatta ternyata juga pengagum berat gagasan sekularisme. Hatta merupakan orang yang paling bertanggung jawab terhadap hilangnya 7 kata dalam Piagam Jakarta. Sehari setelah proklamasi, kata-kata “Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syari’at Islam bagi pemeluk-pemeluknya” yang tercantum dalam Piagam Jakarta diganti menjadi “Ketuhanan Yang Maha Esa” dengan alasan ada keberatan dari masyarakat Indonesia Timur yang non Muslim terhadap kata-kata tersebut. Info itu disampaikan oleh Hatta dalam sidang PPKI dengan menyatakan bahwa dia mendapatkannya dari seorang Kaigun Jepang (Lihat Mohammad Hatta, 1982, Sekitar Proklamasi hal. 60 dalam Dhorurudin Mashad, Jurnal Al-Insan No 1 Vol 3, 2008, Soekarno vs Natsir: Dialog Kritis Agama dan Negara hal 69).

http://imporkhilafah.files.wordpress.com/2010/02/19571_1072322946392_1775706240_142859_1689106_n.jpg?w=215Catatan kecil: sangat perlu di ketahui sejarah tentang islamGoresan sejarah mustofa kemal attarktur ( Mustafa Kemal Pasha penghancur kejayaan islam )         
Mustafa Kemal memang seorang Yahudi dari sebuah kota di Turki bernama Tesalonika (Yahudi Dumamah). Mustafa merupakan seorang agen atau kaki tangan Yahudi Internasional yang disusupkan ke dalam militer Turki sehingga dia menjadi seorang jenderal untuk menghancurkan kekhalifahan Islam Turki Utsmaniyah yang menolak menyerahkan Al-Quds kepada Zionis-Yahudi. Lewat konspirasi Yahudi Internasional inilah, Kekhalifahan Turki Utsmaniyah akhirnya hancur pada tanggal 3 Maret 1924, hanya 27 tahun setelah Kongres Zionis Internasional pertama.Mustafa Kemal naik menjadi penguasa dan menghancurkan seluruh kehidupan beragama di Turki dan menggantinya dengan paham sekuler. Mustafa Kamal Ataturk merupakan seorang Mason dari Lodge Nidana. Selama berkuasa, Mustafa Kamal memperlihatkan watak seorang Yahudi asli yang sangat membenci agama.Pernah suatu hari saat berkuasa, setelah melarang adzan menggunakan bahasa Arab dan hanya diperbolehkan berbahasa Turki, Mustafa Kamal melewati suatu masjid yang masih mempergunakan adzan dengan bahasa Arab, seketika itu juga dirinya merobohkan masjid itu. Cerita yang lain mengatakan, ketika Mustafa mewajibkan setiap orang Turki memakai topi Barat yang kala itu di Turki lazim dianggap sebagai simbol kekafiran, maka barangsiapa yang tidak mau menuruti perintahnya memakai topi, orang itu akan dihukum gantung. Hasilnya, banyak lelaki Turki yang digantung di tiang-tiang gantungan yang sengaja dibuat di lapangan-lapangan kantor pemerintahannya.Deislamisasi dan juga terhadap agama lainnya di Turki selama kekuasaan Mustafa Kamal ini benar-benar keterlaluan. Barangsiapa yang ingin mengetahui lebih jauh tentang kejahatan-kejahatan orang yang oleh Barat disebut sebagai ‘Bapak Turki Modern’ ini, ada dua buku karya Dr. Abdullah ‘Azzam yang saya rekomendasikan yakni ‘Al Manaratul Mafqudah’ (Majalah al Jihad, Pakistan, 1987) dan ‘Hidmul Khilafah wa bina-uha’ (Markaz Asy-Syahid Azzam Al-I’laamii, Pakistan).Di dalam buku pertama yang sudah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia, Abdullah ‘Azam memaparkan kejadian sakitnya Mustafa Kamal menjelang sakaratul mautnya yang sungguh-sungguh mengerikan. Abdullah ‘Azzam menulis, “…Mustafa Kamal terserang penyakit dalam (sirrosis hepatitis) disebabkan alkohol yang terkandung dalam khamr. Cairan berkumpul di perutnya secara kronis. Ingatannya melemah, darah mulai mengalir dari hidungnya tanpa henti. Dia juga terserang penyakit kelamin (GO), akibat amat sering berbuat maksiat. Untuk mengeluarkan cairan yang berkumpul pada bagian dalam perutnya (Ascites), dokter mencoblos perutnya dengan jarum. Perutnya membusung dan kedua kakinya bengkak. Mukanya mengecil. Darahnya berkurang sehingga Mustafa pucat seputih tulang.”Selama sakit Mustafa berteriak-teriak sedemikian keras sehingga teriakannya menerobos sampai ke teras istana yang ditempatinya. Tubuhnya tinggal tulang berbalut kulit. Beratnya hanya 48 kilogram. Giginya banyak yang tanggal hingga mulutnya hampir bertemu dengan kedua alis matanya. Badannya menderita demam yang sangat sehingga ia tidak bisa tidur. Tubuhnya juga mengeluarkan bau bagaikan bau bangkai. Walau demikian, Mustafa masih saja berwasiat, jika dia meninggal maka jenazahnya tidak perlu dishalati.“Pada hari Kamis, 10 November 1938 jam sembilan lebih lima menit pagi, pergilah Mustafa Kamal dari alam dunia dalam keadaan dilaknat di langit dan di bumi…,” tulis Abdullah ‘Azzam. Naudzubilahi min dzalik!Majalah Al Mujtama’ Kuwait pada tanggal 25 Desember 1978 edisi 425-426 memuat sebuah dokumen rahasia tentang peranan dan konspirasi kaum Yahudi di dalam menumbangkan kekhalifahan Turki Utsmaniyyah. Dokumen ini berasal dari sebuah surat yang ditulis Dutabesar Inggris di Konstantinopel, Sir Gebrar Lother, kepada Menteri Luar Negeri Inggris Sir C Harving pada tanggal 29 Mei 1910. Dalam dokumen tersebut dipaparkan secara rinci bagaimana kaum Freemason melakukan penyusupan ke berbagai sektor vital pemerintahan Turki untuk mengakhiri kekuasaan Sultan Abdul Hamid II dan mengangkat Mustafa Kamal Ataturk, untuk menghapuskan kekhalifahan Islam di Turki. Bahkan kaum Mason Turki ini berhasil masuk dalam lingkaran pertama Sultan Abdul Hamid II sehingga banyak kebijakan-kebijakannya yang disabot atau disalahgunakanSetelah kita mengetahui hal ini, telah jelas bagi kita siapa yang menggagas negara Indonesia yang sekuler dan sang penghancur kekhilafahan islam. Dan juga sangat jelas bagi kita, sekularisme bukan berakar dari budaya dan falsafah hidup bangsa Indonesia melainkan hanya imajinasi dari segelintir tokoh pergerakan Indonesia yang terlalu silau dengan sekularisme Barat, yang dipimpin oleh Soekarno dan Hatta. Dan jelas sekali bahwa sejarah kejayaan islam itu ada dan jangan pernah kalian lupakan tentang sejarah kejayaan islam,Penutup :Tulisan ini di buat dengan tujuan agar kita mengetahui sebenar-benarnya sebuah sejarah yang di torehkan dalam hidup kita dan mengetahui bahwa islam pernah Berjaya,,jangan sampai sejarah islam terlupakan. 

Senin, 09 Juli 2012

tahun baru beda


 I will say NO to Happy
 new year
,
Guys pasti sudah tau donk pada tanggal 1 desember itu hari apa?? Yupz 1 desember adalah perayaan tahun baru masehi yang sering di rayakan manusia di seluruh dunia, dalam semua kalangan terutama anak muda jaman sekarang, yah kaya kita2 gitu deh, gak mau ketinggalan juga yang mengaku umat islam merayakan ritual tahunan ini mereka melakukan budaya itu, karena mereka beralasan kebanyakan orang merayakannya. Jika dia gak ikut2an dan ikut serta akan dicap sebagai orang yang ketinggalan jaman, jadul, tidak bergaul dsb, mmmm pasti guys sudah tak asing lagi dengan ejekan teman seperti “ wah kamu gak rayain tahun baru, padahal seru, rugi loe ga rayain, ah dasar gak gaul kamu”, Cuma gara2 ejekan ini kita guys jadi ikut-ikutan dan jadi wajib rayain, ya kan hayoo ngaku… padahal itu bukan tahun baru kita loh, dan fakta berbicara sangat menyedihkan ketika perayaan itu di rayakan dengan maksiat besar-besaran waww, dengan secara jelas dan bisa dilihat dengan mata kepala sendiri bahwa aktivitas maksiat seperti sex bebas, minum-minum keras dan narkoba DLL itu dilakukan secara besar ketika tahun baru masehi berlangsung, dengan budaya Meniup terompet, menyalakan kembang api, berposta pora hingga larut malam, yah wajar aja kalo yang lakukan semua itu kaum kafir yang emang ga ada tuh aturan mengharamkan sex bebas, minum ber alcohol dan narkoba so wajar-wajar aja kalo tahun baru masehi ini di sebut perayaan tahun barunya orang-orang kafir,
BTW ngomongin tahun baru kita juga punya tahun baru sendiri guys apa tahun baru kita?? Pasti kawan yang termasuk umat islam tau donk tahun baru islam, tahun baru kita itu sering di sebut dengan tahun baru hijriah dimana pada tanggal 26 kemarin kita rayakan dimana di hari tahun baru ini Nabi besar kita Muhammad SAW berhijrah dari mekah ke madinah dan itu momentum penting dalam lintasan sejarah perjuangan islam dan kaum muslim dimana hijrah adalah peristiwa paling menentukan bagi tegaknya islam sebagai sebuah pandangan hidup (ideologi ) kita guys, tapi ckckckck mengingat dengan keadaan sekarang memang banyak umat islam lupa akan perayaan tahun barunya yaitu tahun baru hijriah, bukan hanya lupa namun memang benar2 udah gak di rayakan walaupun di rayakan hanya sebagian kecil saja… hiks hiks sakit and sedih rasanya yah guys tahun baru kita di lupakan … sedangkan tahun baru masehi meriah banget, padahal tahun barunya kaum kafir tapi gak sedikit juga umat islam ikut ngerayain yah kaya kita2 lah anak mudanya hehehehe. Nah seharusnya kita seorang muslim hendaklah mengetahui bahwa tahun baru (masehi) bukanlah hari raya Islam. Tahun baru bukanlah salah satu hari raya Islam sebagaimana Idul Fithri dan Idul Adha. Jika kita melirik pada sejarah umat Islam di zaman Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, para sahabat, tabi’in ataupun ulama-ulama madzhab semacam Imam Asy Syafi’i, Imam Malik dan Imam Ahmad; kita akan jelas mengetahui bahwa tahun baru masehi bukanlah hari raya Islam sama sekali. Tidak ada yang boleh satu orang pun dari generasi terbaik umat islam ini yang merayakannya. Teringat dengan bukti sebuah hadist sperti di bawah ini:
مَنْ تَشَبَّهَ بِقَوْمٍ فَهُوَ مِنْهُمْ  
“ Barangsiapa yang menyerupai suatu kaum, maka dia termasuk bagian dari mereka.” (HR. Ahmad dan Abu Dawud. Syaikhul Islam dalam Iqtidho’ mengatakan bahwa sanad hadits ini jayid/bagus dan shohih)
dampak negative merayakan tahun baru masehi itu guys  :
Pertama; merayakan tahun baru berarti telah meniru-niru orang kafir (tasyabbuh),
Kedua; merayakan tahun baru berarti telah membuat perkara bid’ah yang tidak pernah diajarkan oleh nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, para sahabat, mending lebih baik kita berzikir sareng-sareng( sama-sama) kepada ALLAH daripada melakukan dan merayakan tahun baru orang kafir.
Ketiga; telah terjerumus dalam keharaman dengan mengucapkan selamat tahun baru. Karena kita tau bersama bahwa tahun baru adalah syiar orang kafir dan bukanlah syiar kaum muslimin sama sekali. So, tidak pantas seorang muslim memberi selamat dalam syiar orang kafir seperti ini.
Keempat; merayakan tahun baru juga dapat melalaikan BGT dari perkara wajib yaitu shalat lima waktu DLL. Betul, betul, betul. yah Cuma gara-gara begadang semalam suntuk, menunggu hingga detik-detik pergantian tahun, bahkan begadang seperti ini diteruskan lagi hingga jam 1, jam 2 malam atau bahkan pagi hari, kebanyakan orang yang begadang kaya gini luput dari perkara wajib yaitu menunaikan shalat Shubuh. Bahkan mungkin ampe tidak mengerjakan shalat Shubuh sama sekali karena sudah kelelahan di pagi hari. Akhirnya, mungkin mereka tidur hingga pertengahan siang alias kebluk. Na’udzu billahi min dzalik kawan.
keenam: bergadang setelah isya adalah perkata yang di benci oleh nabi  SAW kecuali ada alasan syar’I.
Di riwayatkan dari abi barzah beliau berkata
أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ – صلى الله عليه وسلم – كَانَ يَكْرَهُ النَّوْمَ قَبْلَ الْعِشَاءِ وَالْحَدِيثَ بَعْدَهَا

“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam membenci tidur sebelum shalat Isya’ dan ngobrol-ngobrol setelahnya.” (HR. Bukhari no. 568)
Ketujuh; merayakan tahun baru dengan membunyikan mercon, petasan, terompet atau suara bising lainnya adalah suatu kemungkaran karena hal ini dapat mengganggu muslim lainnya, mengganggu orang yang sedang butuh istirahat atau mengganggu orang yang sedang sakit. Padahal sifat seorang muslim adalah sebagaimana sabda Nabi SAW:
الْمُسْلِمُ مَنْ سَلِمَ الْمُسْلِمُونَ مِنْ لِسَانِهِ وَيَدِهِ

“Seorang muslim adalah seseorang yang lisan dan tangannya tidak mengganggu orang lain.” (HR. Bukhari no. 10 dan Muslim no. 41)